Seorang sarjana ilmu komunikasi, pulang ke rumahnya yang nyaman. Seperti kebanyakan lelaki pada umumnya, ia ingin disambut oleh istri dan anaknya yang baru belajar berjalan, dengan penuh cinta.
Bayangannya melambung pada peluk-cium dua sosok manusia yang ia cintai, air hangat untuk mandi lalu mengakhiri malam dengan makan bersama dengan lampu yang temaram di meja makan kayu jati yang sederhana.